 |
| Dok: Semesta |
Memperingati Hari Marsinah yang jatuh pada tanggal 8 Mei, Aliansi May Berlawan menggelar panggung protes dan pemutaran film di Taman Soe Gie, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Khairun Ternate, Kamis 8 Mey 2025.
Kegiatan ini menjadi ruang refleksi atas perjuangan Marsinah, seorang aktivis buruh perempuan yang menjadi simbol perlawanan terhadap ketidakadilan dan kekerasan negara terhadap kaum pekerja. Acara ini diisi dengan orasi politik, pembacaan puisi, musik protes, serta pemutaran film bertema Marsinah (Slamet Rahardjo, 2021)
Aliansi May Berlawan menyatakan bahwa panggung protes ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan terhadap Marsinah, tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya solidaritas dan perjuangan untuk hak-hak buruh, khususnya perempuan pekerja.
"Kami ingin generasi muda tidak melupakan sejarah kelam yang menimpa Marsinah. Ia adalah simbol keberanian dan keteguhan dalam menuntut keadilan," ujar salah satu perwakilan aliansi saat menyampaikan orasinya.
Kegiatan tersebut, diakhiri dengan bakar lilin, sebagai bentuk penghormatan terhadap Marsinah aktivis buruh perempuan yang diculik, diperkosa, dan dibunuh secara kejam.
0 Komentar